Supaya Terhindar Dari Penipuan Belanja Online,Ikuti Tips Mengatasi Penipuan COD Wajib dicoba

Apakah kalian sering melakukan belanja online di onlineshop Via COD, memang menyenangkan,namun bagaimana jika anda tidak pernah belanja online apapun, tiba-tiba dapat kiriman paket dari kurir?

Inilah modus penipuan yang sedang marak,Pengiriman paket palsu dengan sistem bayar di tempat (cash on delivery/COD) maupun kiriman paket fiktif dari luar negeri.

Di zaman serba modern ini, belanja online memang menyenangkan,Bahkan bisa menghemat waktu dan biaya.

Waspada, Inilah modus penipuan yang sedang marak, pengiriman paket palsu dengan sistem bayar di tempat (cash on delivery/COD).

Berikut beberapa tips mengatasi penipuan belanja berbasis COD yang bisa kamu lakukan:

1. Memastikan identitas penjual dan produk.

Sebelum melakukan transaksi COD, pastikan untuk memverifikasi penjual dan produk dengan teliti.

Periksa reputasi penjual dan ulasan dari pembeli lainnya.

Jangan ragu untuk bertanya-tanya kepada penjual mengenai produk yang ingin dibeli.

2. Periksa resi barang sebelum membayar.

Pastikan untuk memeriksa resi barang dengan cermat sebelum membayar.

Pastikan barang yang diterima sesuai dengan deskripsi dan kualitas yang dijanjikan oleh penjual.

Jangan ragu untuk meminta penjual menunjukkan bukti foto produk asli dan nota pengiriman.

3. Jangan membayar sebelum menerima barang.

Pastikan untuk tidak membayar sebelum menerima barang.

Pastikan barang yang diterima sesuai dengan deskripsi yang dijanjikan oleh penjual.

Jika ada perbedaan atau masalah pada barang yang diterima, jangan ragu untuk menolak dan membatalkan transaksi melalui e-commerce yang digunakan.

4. Gunakan layanan kurir terpercaya.

Gunakan layanan kurir terpercaya dan pastikan untuk memeriksa nomor resi pengiriman.

Pastikan untuk memantau status pengiriman barang dan konfirmasi penerimaan barang ketika barang sudah diterima.

5. Laporkan ke pihak berwenang.

Jika terjadi penipuan, segera laporkan ke pihak berwenang atau platform e-commerce yang digunakan untuk melakukan transaksi.

Baca juga  Membuka Usaha Jasa Cuci Helm, Simak Strategi Menjalankannya

Sertakan bukti-bukti yang dapat mendukung laporan kamu, seperti chat dengan penjual atau bukti pembayaran.

6. Gunakan sistem perlindungan konsumen.

Jika memungkinkan, gunakan sistem perlindungan konsumen yang tersedia di platform e-commerce.

Sistem ini dapat membantu melindungi pembeli dari penipuan dan memberikan kompensasi jika terjadi kerugian.

7. Pilih situs belanja online besar dan terpercaya

Situs belanja online atau e-commerce besar umumnya punya sistem keamanan berlapis atau lebih canggih.

Mulai dari keamanan data konsumen, pembayaran, pengiriman, sampai selektif dalam menyaring mitra atau toko online.

8. Buang bungkus paket dengan benar

Kardus atau bungkus paket tertera resi yang berisi data pribadi penerima, seperti nama, nomor telepon, dan alamat lengkap.

Kalau membuangnya dengan data yang masih melebak, bisa disalahgunakan oknum untuk penipuan COD.

Buang bungkus paket dengan cara merobek atau menggunting hingga menjadi bagian kecil atau tidak dapat dibaca lagi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *