Tahukah kalian dalam perayaan tahun baru imlek biasanya selainberkumpul dan menikmati makanan khas tahun baru imleke.
Biasanya sering sekali kita jumpai ketika kalian bertamu kerumah yang meraykan tahun baru imlek sering kali adanya pembagian ampao.
Nah adapun Angpao dan Tahun Baru Imlek adalah satu kesatuan yang tidak terpisahkan.
Angpao imlek salah satu tradisi yang ditunggu-tunggu khususnya bagi yang berusia muda.
Sebabnya mereka akan menerima banyak hadiah berupa uang dari kerabat yang lebih tua dan mapan.
Simak Berikut ini adalah makna tradisi angpao Tahun Baru Imlek.
1.Harus Angpao berwana merah
Jangan memberi angpao putih, karena merupakan lambang kesialan atau tanda duka cita.
Harus kalian ketahui Merah adalah warna kesukaan masyarakat Tionghoa karena memiliki arti keberuntungan.
Begitu pula dengan warna angpao, wajib berwarna merah.
Angpao merah merupakan lambang perantara keberuntungan berupa materi dan berkat bagi yang memberi maupun yang menerima.
2. Diberikan oleh pasangan yang sudah menikah
Angpao Tahun Baru Imlek wajib diberikan oleh pasangan yang sudah menikah.
Angpao umumnya diberikan orang yang lebih tua kepada yang lebih muda dan orang yang belum menikah.
Jika belum menikah namun secara finansial sudah mapan, diperbolehkan untuk memberikan angpao.
3. Tidak boleh ganjil
Jumlah uang yang diberikan dalam angpao tidak boleh berjumlah ganjil karena dipercaya sebagai kesialan.
Sedangkan angka 4 dalam tradisi Tionghoa dipercaya sebagai angka sial dan dihindari.
4. Bentuk ungkapan syukur
Angpao adalah bentuk syukur masyarakat etnis Tionghoa akan hadirnya tahun yang baru, kesehatan dan kebersamaan berkumpul dengan kerabat.
Pemberian angpao merupakan bentuk syukur si pemberi atas berkat yang diterima dalam satu tahun terakhir.
